Sepertinya balapan memang harus menjadi perhatian lebih banyak dibandingkan sepakbola yang masih… yunolah… Banyak sekali pembalap muda Indonesia yang sudah mengibarkan bendera merah putih di event tingkat dunia, seperti Galang Hendra di WSSP300, Dimas Ekky di CEV Moto2, Gerry Salim di ARRC, dan masih banyak lagi yang lain. Ini baru di roda 2 lho, belum di roda 4…
Dan terakhir, di ajang Thailand Talent Cup, pembalap Astra Honda Racing School, Mohammad Adenanta Putra kembali mengibarkan mengibarkan Merah Putih atas keberhasilannya menyabet posisi pertama di Chang International Circuit, kemarin 3 November. Di ajang ini Astra Honda mengirimkan 2 wakilnya, yaitu Mohammad Adenanta Putra dan Mario SA. Ajang Thailand Talent Cup menggunakan motor prototype Moto3 pertama, yaitu Honda NSF250R.
Di sesi kualifikasi maupun latihan bebas, Adenanta banyak mengalami kendala. Kurangnya adaptasi membuatnya hanya mampu meraih posisi 7 di sesi kualifikasi, serta posisi 10 di ajang latihan bebas. Meskipun demikian, Adenanta berhasil membayarnya dengan menampilkan performa terbaik di balap pertama dan finis di posisi pertama setelah mengalahkan 16 pebalap berbakat dari negara lainnya seperti Thiland dan India dengan waktu 18:25.498.
“Saya sangat senang dengan hasil balap pertama ini. Hari ini saya mengawali latihan dengan kurang baik. Saya terlambat adaptasi dan dampaknya hasil QTT kurang memuaskan karena hanya start posisi 7. Alhamdulillah saya mampu tampil maksimal pada race 1, meskipun menghadapi pebalap tuan rumah yang sangat agresif. Walaupun sempat berjarak dengan barisan depan, saya berusaha tetap fokus untuk bisa membaca situasi dan mengejar rombongan depan,” ujar adenanta.
Sementara itu, Mario Suryo Aji yang start di posisi 5 mampu menyelesaikan balap di posisi ke 6 dengan waktu 18:25.994.
“Hasil Race 1 saya belum dapat meraih podium. Namun, banyak hal positif yang dapat saya dapat dari balapan ini. Selepas start, saya sempat tertinggal dari rombongan depan dikarenakan motor yang belum capai suhu optimum karena cuaca yang sangat berangin dari pagi. Tapi perlahan tapi pasti saya mulai bisa menemukan ritme dan mengikuti rombongan depan. Sayang sekali di 2 lap sebelum finish saya mengalami insiden dengan pebalap tuan rumah sehingga saya harus keluar dari line balap saya yang mengakibatkan saya hanya mampu finish di urutan ke 6. Semoga race besok saya bisa memperbaiki catatan waktu saya dan juga mampu meraih hasil maksimal dengan finish di posisi top 3,” ujar Mario.
Untuk Race kedua Thailand Talent Cup akan diadakan pada Minggu, 5 November besok. Semangat guys…
Related Post
- 5 Pembalap Muda Indonesia Siap Panaskan Aspal Qatar dalam Asia Talent Cup 2019
- Mantab, AHM Ajak Konsumen Geber RCV213V-S di Sirkuit Sentul
- Indonesia CBR Race Day Kedua Digelar 16 September, “It’s Time for Total Control”
- Pembalap AHRT Double Podium di IRS Seri Ketiga Bersama CBR250RR
- Duo Pembalap AHRT, Dimas Ekky dan Gerry Salim Siap Torehkan Prestasi di CEV 2018
- Ketika Honda NSX Adu Drag dengan Honda CBR1000RR Fireblade, Siapa Unggul?
- Cetak Sejarah, Gerry Salim Sabet Gelar Juara ARRC AP250 2017. Congratz!
- Hasil Kualifikasi ARRC AP250, Gerry Salim Start di Row Terdepan
- Tercepat di FP3, Gerry Salim Selangkah Lagi Rebut Juara ARRC 2017 Kelas AP250
- Merah Putih Berkibar di Thailand, Adenanta Sabet Podium Pertama Thailand Talent Cup